SASTRA MATARAM merupakan forum diskusi dan forum silaturahmi bagi para sahabat yang peduli, pemerhati serta pelaku sastra
Rabu, 13 Maret 2013
= WOW
WOW
Wow, mungkin harus selalu aku ucapkan
Wow, karena menyadari betapa terbatasnya diriku
Wow, menyadari bahwa keterbatasan itu indah
Menyadari keterbatasan berarti semoga aku dibebaskan dari jiwa yang sombong
Wow, bersyukur karena aku menyadari sebagai abdi dan hamba
Wow, menyadari bahwa karena kesadaran itu sehingga aku mendapat kasih sayang dan cintaNya
:)
Beautiful
Wow,
by : ki wijanarko
15 April 2013
Wow, mungkin harus selalu aku ucapkan
Wow, karena menyadari betapa terbatasnya diriku
Wow, menyadari bahwa keterbatasan itu indah
Menyadari keterbatasan berarti semoga aku dibebaskan dari jiwa yang sombong
Wow, bersyukur karena aku menyadari sebagai abdi dan hamba
Wow, menyadari bahwa karena kesadaran itu sehingga aku mendapat kasih sayang dan cintaNya
:)
Beautiful
Wow,
by : ki wijanarko
15 April 2013
=RASA
RASA
Untaian kasih sayangNya yang berujud tempaan-tempaan kehidupan itu sungguh indah mempesona
Mata hati menjadi terbuka, lapang menerima pancaranNya
Hati yang lembut menjadi sarana komunikasi suci antara hamba dan Sang Pencipta
Rasa berbagai rasa dimiliki sebagai karunia dan berkah yang tidak tergantikan dengan harta
Hati menjadi tunduk dan malu kepda diri sendiri
Karena belumlah ada yang bisa dibanggakan untuk dihaturkan kepadaNya
Apalagi cintaNya yang menurutku tanpa syarat dan tulus serta ikhlas
Akhirnya aku harus menjadi pertapa yang selalu tersenyum
Cahaya Wajahku yang melambaikan pesan keindahan kepada seluruh Alam Semesta
Karena aku telah memilik rasa cinta kepadaNya, serta ego menjadi luluh karena diri merasa telah dimiliikiNya yang dilandasi jiwa yang sadar dan menyadari dengan niat
Rasa duniawi itu akhirnya aku putuskan untuk tidak harus aku miliki
Biarlah rasa itu menjadi mutiara yang tersimpan disana
Karena aku telah memiliki sesuatu yang jauh lebih indah dari rasa itu
Karena aku telah memiliki pencipta rasa itu.
by : ki wijanarko
15 April 2013
Untaian kasih sayangNya yang berujud tempaan-tempaan kehidupan itu sungguh indah mempesona
Mata hati menjadi terbuka, lapang menerima pancaranNya
Hati yang lembut menjadi sarana komunikasi suci antara hamba dan Sang Pencipta
Rasa berbagai rasa dimiliki sebagai karunia dan berkah yang tidak tergantikan dengan harta
Hati menjadi tunduk dan malu kepda diri sendiri
Karena belumlah ada yang bisa dibanggakan untuk dihaturkan kepadaNya
Apalagi cintaNya yang menurutku tanpa syarat dan tulus serta ikhlas
Akhirnya aku harus menjadi pertapa yang selalu tersenyum
Cahaya Wajahku yang melambaikan pesan keindahan kepada seluruh Alam Semesta
Karena aku telah memilik rasa cinta kepadaNya, serta ego menjadi luluh karena diri merasa telah dimiliikiNya yang dilandasi jiwa yang sadar dan menyadari dengan niat
Rasa duniawi itu akhirnya aku putuskan untuk tidak harus aku miliki
Biarlah rasa itu menjadi mutiara yang tersimpan disana
Karena aku telah memiliki sesuatu yang jauh lebih indah dari rasa itu
Karena aku telah memiliki pencipta rasa itu.
by : ki wijanarko
15 April 2013
Kamis, 07 Maret 2013
= Ki Wijanarko dan para sahabat Puisi tanggal 7 Maret 2013
Rabu, 06 Maret 2013
Minggu, 03 Maret 2013
= Ki wijanarko
ki wijanarko baca puisi karya-karyanya
Yogyakarta 2 Maret 2013
Titik Nol Kilometer Kota Yogyakarta
Tema : Turut serta memperingati Serangan Umum 1 Maret dengan membaca Puisi Rohani, semoga Indonesia menjadi jaya dan sentosa.
Langganan:
Postingan (Atom)