RASA
Untaian kasih sayangNya yang berujud tempaan-tempaan kehidupan itu sungguh indah mempesona
Mata hati menjadi terbuka, lapang menerima pancaranNya
Hati yang lembut menjadi sarana komunikasi suci antara hamba dan Sang Pencipta
Rasa berbagai rasa dimiliki sebagai karunia dan berkah yang tidak tergantikan dengan harta
Hati menjadi tunduk dan malu kepda diri sendiri
Karena belumlah ada yang bisa dibanggakan untuk dihaturkan kepadaNya
Apalagi cintaNya yang menurutku tanpa syarat dan tulus serta ikhlas
Akhirnya aku harus menjadi pertapa yang selalu tersenyum
Cahaya Wajahku yang melambaikan pesan keindahan kepada seluruh Alam Semesta
Karena aku telah memilik rasa cinta kepadaNya, serta ego menjadi luluh karena diri merasa telah dimiliikiNya yang dilandasi jiwa yang sadar dan menyadari dengan niat
Rasa duniawi itu akhirnya aku putuskan untuk tidak harus aku miliki
Biarlah rasa itu menjadi mutiara yang tersimpan disana
Karena aku telah memiliki sesuatu yang jauh lebih indah dari rasa itu
Karena aku telah memiliki pencipta rasa itu.
by : ki wijanarko
15 April 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar